Hukum Menyendirikan Berpuasa ‘Asyura Hanya Pada Tanggal 10 Al – Muharram

๐ก๐๐ HUKUM MENYENDIRIKAN BERPUASA ‘ASYURA HANYA PADA TANGGAL 10 AL-MUHARRAM
Berkata asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-‘Utsaimin rahimahullah:
“Berkata sebagian ulama: Makruh menyendirikan puasa pada tanggal 10 (bulan al-Muharram), berdasarkan sabda Nabi ๏ทบ
ุตูู ูุง ููู ุงู ูุจูู ุฃู ููู ุงู ุจุนุฏู ุฎุงูููุง ุงููููุฏ
“Berpuasalah sehari sebelumnya atau sehari setelahnya, selisihilah kaum Yahudi !” (HR. Ahmad)
Dan berkata sebagian ulama, dan inilah yang rajih (kuat) Bahwa tidak makruh menyendirikan puasa ‘Asyura’ (10 al-Muharram saja), namun dengan menyendirikan puasa pada hari itu akan terluputkan dari pahala menyelisihi kaum Yahudi.”
๐ asy-Syarhul Mumti’ (6/468)
ู ู ุณูุณูุฉ ุนุซูู ูููุงุช
ูุงู ุจุนุถ ุงูุนูู ุงุก ููุฑู ุฅูุฑุงุฏ ุงูููู ุงูุนุงุดุฑ ุจุงูุตูุงู ูููู ุงููุจูย ๏ทบ
( ุตูู ูุง ููู ุงู ูุจูู ุฃู ููู ุงู ุจุนุฏู ุฎุงูููุง ุงููููุฏ ) “ุฃุฎุฑุฌู ุฃุญู ุฏ”.
ููุงู ุจุนุถ ุงูุนูู ุงุก ููู ุงูุฑุงุฌุญ : ุฃูู ูุง ููุฑู ุฅูุฑุงุฏ ุนุงุดูุฑุงุก ุ ูููู ูููุช ุจุฅูุฑุงุฏู ุฃุฌุฑ ู ุฎุงููุฉ ุงููููุฏ .
๐ ุงูุดุฑุญ ุงูู ู ุชุนุ ุงูู ุฌูุฏ ุงูุณุงุฏุณ ุตู: ( ูคูฆูจ )
๐ Isi artikel dinukil dari:
https://bit.ly/3yPUsNS
๐ฐ UKHUWAH ANAK KULIAH
๐ฑ t.me/ukhuwah_anak_kuliah